Bahkan senyap sang malampun menjadi kabur oleh pikiran yang menimbun, makin lama makin kokoh mengunci bathin. Bumi menjadi hamparan maha luas dengan gunung dan laut yang memisahkan jarak antara jiwa jiwa yang diam diam menyimpan catatan tentang diri. Begitu jauh dari manapun. Kesendirian yang semestinya menenangkan menjadi kegelisahan ketika ternyata yang ditemukan hanya semu disekeliling.
Keindahan biasanya memiliki ruang sepanjang hidup masih terus dijalani. Bahkan dibalik tragedi yang memilukan atau prahara yang mengerikan sekalipun. Tetapi ketika iblis menempati posnya masing masing disetiap aspek ingatan, rayuan tentang estetika kesemestaan menjelma menjadi pemikiran skeptis belaka. Pemikiran yang hanya berputar putar pada pertanyaan tentang bagaimanakah cara menjalani hidup yang semestinya. Berputar tanpa jawaban kecuali ingatan yang datang silih berganti saling menindih bersama menumpuknya waktu ketika malam bergulir menuju muara bernama pagi.
Malam berisi diam, ketenangan yang mengendapkan banyak pertanyaan. Bahkan rapalan mantra pengusir gelisah rajin terlontar tanpa terucapkan sekedar menunda kemenangan sang amarah. Fikiran yang terkurung dalam ruang terkunci terus memberontak mencari celah, memanggil manggil datangnya seseorang yang dulu setia menemani, menjadi saksi atas setiap gerak yang terbuat dan kata yang terucap, yang lalu menuliskanya dengan indah untuk dipajang di dinding rumah teduhan hati.
Waktunya umat manusia tertidur melepaskan segala kesadaran dan tergolek menjadi zombie. Waktunya istirahat dari kenyataan yang terkadang membebani diri, dan berharap mendapat penghiburan dari mimpi yang dihasilkan dari kontemplasi bawah sadar. Maka bagi penduka waktunya juga menyongsong mimpi buruk yang akan jadi ilustrasi peristirahatan, memperpanjang garis antara tepi ke tepi sang malam dengan catatan hitam.
Sungguh tak penting apa yang telah terjadi hari ini, siang tadi. Sungguh tak penting juga apa yang mungkin akan terjadi esok pagi, keduanya sama sama nisbi. Kekinian adalah malam ini dimana angan angan timbul tenggelam antara kekhawatiran akan esok dan ketidak puasan atas cara memanifestasikan diri hari ini. Sungguh sebuah krisis mental yang rumit untuk diuraikan dengan penjabaran melalui tulisan. Tapi biarlah tulisan menjadi jejak sang fikiran yang tidak akan terhapus oleh waktu bahkan oleh hukum materi. Dan esok hari akan datang lagi bersama matahari, menerbitkan harapan dan benih benih cita cita yang terpupuk oleh gemerlap sisa embun dipucuk rerumputan sepanjang jalan kewajiban, mengaktualisasikan diri dan menjadi bagian dari kehidupan makro bumi manusia.
Gempol, lewat tengah malam di kontrakan, 060316
Keindahan biasanya memiliki ruang sepanjang hidup masih terus dijalani. Bahkan dibalik tragedi yang memilukan atau prahara yang mengerikan sekalipun. Tetapi ketika iblis menempati posnya masing masing disetiap aspek ingatan, rayuan tentang estetika kesemestaan menjelma menjadi pemikiran skeptis belaka. Pemikiran yang hanya berputar putar pada pertanyaan tentang bagaimanakah cara menjalani hidup yang semestinya. Berputar tanpa jawaban kecuali ingatan yang datang silih berganti saling menindih bersama menumpuknya waktu ketika malam bergulir menuju muara bernama pagi.
Malam berisi diam, ketenangan yang mengendapkan banyak pertanyaan. Bahkan rapalan mantra pengusir gelisah rajin terlontar tanpa terucapkan sekedar menunda kemenangan sang amarah. Fikiran yang terkurung dalam ruang terkunci terus memberontak mencari celah, memanggil manggil datangnya seseorang yang dulu setia menemani, menjadi saksi atas setiap gerak yang terbuat dan kata yang terucap, yang lalu menuliskanya dengan indah untuk dipajang di dinding rumah teduhan hati.
Waktunya umat manusia tertidur melepaskan segala kesadaran dan tergolek menjadi zombie. Waktunya istirahat dari kenyataan yang terkadang membebani diri, dan berharap mendapat penghiburan dari mimpi yang dihasilkan dari kontemplasi bawah sadar. Maka bagi penduka waktunya juga menyongsong mimpi buruk yang akan jadi ilustrasi peristirahatan, memperpanjang garis antara tepi ke tepi sang malam dengan catatan hitam.
Sungguh tak penting apa yang telah terjadi hari ini, siang tadi. Sungguh tak penting juga apa yang mungkin akan terjadi esok pagi, keduanya sama sama nisbi. Kekinian adalah malam ini dimana angan angan timbul tenggelam antara kekhawatiran akan esok dan ketidak puasan atas cara memanifestasikan diri hari ini. Sungguh sebuah krisis mental yang rumit untuk diuraikan dengan penjabaran melalui tulisan. Tapi biarlah tulisan menjadi jejak sang fikiran yang tidak akan terhapus oleh waktu bahkan oleh hukum materi. Dan esok hari akan datang lagi bersama matahari, menerbitkan harapan dan benih benih cita cita yang terpupuk oleh gemerlap sisa embun dipucuk rerumputan sepanjang jalan kewajiban, mengaktualisasikan diri dan menjadi bagian dari kehidupan makro bumi manusia.
Gempol, lewat tengah malam di kontrakan, 060316
6 comments:
Malam yang dulu menjadi begitu sempurna dengan cerita cerita indah, kini hanya sebuah rotasi alam yang menuai banyak iblis dalam kurungan hati.
Bisakah kita kembalikan malam malam yang dulu indah yang pernah menjadi milik kita yang fana?
Mengulang sejarah sama halnya mendesain keniscayaan, menemukan kembali cara untuk mendefinisikan situasi adalah lebih bijaksana, sebab itu akan lebih menjanjikan datangnya keindahan, berlipat kali dari yang pernah terjadi...
menemukan kembali cara utk mendefinisikan situasi adalah lebih bijaksana, setuju... ! masa lalu cukup utk dijadikan tolak ukur dan pembelajaran
I have been looking for sites like this for a long time. Thank you!
» »
best regards, nice info Maytag neptune dryer part Hercules plastic pants hanger Car case hard luggage rack top Boating holidays victoria Fat girls playboy Cyber snoop cybersitter 2005 didrex sale buy without prescription cz engagement rings ebony anal fucking Buick transmision mounts Adult four teens naked video hire hummer limo Tramadol fast 180 lifted hummer h3 http://www.inkjet-papers.info/Bmw-used-florida.html rhinoplasty picture cover insurance quote travel murphy wesley ranch cucamomg ca Cause of tongue cancer Momo ferrari rims
You have an outstanding good and well structured site. I enjoyed browsing through it Health man vitamin Liposuction surgeon philadelphia http://www.dodge-genuine-auto-body-parts.info/barcodescannersdenso.html Lcd stand tv http://www.eyeglasscasesonline.info Topamax schizophrenia Tamiflu apteka online keyboard barcode pen scanner radar detector on sale Hardcore male gay penetration porn video pics
Post a Comment